Thursday, August 29, 2013

Fake Smile.

     Mencintai mu adalah sakit. Pertemuan kita adalah keindahan sesaat dan kesakitan yang tertunda . Aku kadang bertanya-tanya kepada Tuhan, kenapa aku harus dipertemukan dengan Dia? Orang yang menjanjikan keindahan namun pada kenyataan nya, mengenal dia adalah kekecewaan yang tertunda. Jujur, hatiku amat sangat menyesal telah mengenalnya, jika seandainya aku tau semua ini akan berakhir pahit, aku akan lebih memilih untuk tidak pernah mengenalnya samasekali. Tapi mungkin itu memang telah menjadi takdir Tuhan, aku dipertemukan dengannya agar aku bisa belajar lebih tegar dalam menghadapi perpisahan .
     Kesakitan itu, menjadikan aku seorang sosok yang lebih kuat, membuat aku tidak pernah memperlihatkan kesedihan ku kepada oranglain . Biarlah mereka yang ada disekitarku selalu melihatku adalah sosok yang selalu tersenyum, sekalipun sebenarnya hatiku sedang menangis se keras-kerasnya.
Selalu berusaha tersenyum dalam tangis itu bukan hal yang mudah, nge"Fake Smile" terus itu sakit, lelah .
     Menangis dikala tidak ada seorangpun tau kecuali Tuhan, itulah yang sering aku lakukan jika hati sudah takbisa lagi menahan sakit yang luarbisa. Aku takpeduli harus sampai kapan aku selalu berpura-pura tersenyum hanya untuk menutupi kesedihanku yang amat dalam...

No comments:

Post a Comment